WhatsApp Icon
BAZNAS Kota Surabaya Salurkan Kursi Roda Khusus untuk Afifah, Warga Disabilitas Cerebral Palsy

Surabaya — BAZNAS Kota Surabaya kembali menebar manfaat bagi masyarakat yang membutuhkan melalui penyaluran bantuan kursi roda khusus kepada Afifah Novaria (16 tahun) , warga Kelurahan Bendul Merisi, Kecamatan Wonocolo . Afifah merupakan penyandang disabilitas Cerebral Palsy yang saat ini masih menempuh pendidikan di SMA Muhammadiyah Genteng, Surabaya .

Bantuan kursi roda khusus ini diberikan sebagai bentuk kepedulian terhadap penyandang disabilitas agar tetap dapat beraktivitas dengan nyaman dan mandiri. Kursi roda tersebut dirancang sesuai dengan kebutuhan fisik Afifah untuk menunjang mobilitasnya sehari-hari, baik di rumah maupun di lingkungan sekolah.

Afifah dikenal sebagai siswi yang memiliki semangat belajar tinggi dan tekad kuat untuk terus berprestasi. Dengan adanya bantuan ini, diharapkan ia dapat lebih mudah beraktivitas dan semakin bersemangat untuk mencapai cita-cita.

Dalam kesempatan tersebut, Afifah menyampaikan rasa terima kasihnya atas perhatian dan bantuan yang diberikan.

“Saya sangat senang dan berterima kasih kepada BAZNAS Kota Surabaya , Bapak WaliKota , dan semua yang sudah membantu saya. Kursi roda ini sangat membantu saya untuk bisa lebih mudah bergerak dan bersekolah. Saya ingin terus belajar supaya bisa memuaskan orang tua, ” ungkap Afifah dengan penuh semangat.

Penyaluran bantuan ini merupakan hasil sinergi antara Wali Kota Surabaya , ASN Kota Surabaya , dan BAZNAS Kota Surabaya yang senantiasa berkomitmen menghadirkan kebermanfaatan zakat bagi masyarakat yang membutuhkan. Sinergi ini menjadi wujud nyata semangat kepedulian sosial dalam membangun Surabaya menjadi kota yang inklusif dan berkeadilan.

Ucapan terima kasih disampaikan kepada Wali Kota Surabaya , seluruh ASN Kota Surabaya , serta BAZNAS Kota Surabaya atas dukungan dan perhatiannya dalam menghadirkan kebahagiaan bagi warga penyandang disabilitas.

Melalui bantuan ini, diharapkan Afifah dapat terus melangkah dengan percaya diri, meraih masa depan yang lebih baik, dan menjadi inspirasi bagi banyak orang bahwa keterbatasan bukanlah penghalang untuk terus berjuang dan berprestasi.

17/10/2025 | Kontributor: Otnay
BAZNAS Kota Surabaya Salurkan Zakat Tunai kepada Ibu Ngaisah di Kelurahan Bendul Merisi

Surabaya – Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kota Surabaya kembali menyalurkan zakat tunai kepada warga yang membutuhkan. Bantuan kali ini diberikan kepada Ibu Ngaisah , warga Kelurahan Bendul Merisi, Kecamatan Wonocolo , sebagai bentuk kepedulian dan komitmen BAZNAS dalam membantu masyarakat prasejahtera di Kota Surabaya.

Penyaluran zakat ini merupakan bagian dari program Zakat untuk Kemanusiaan , yang fokus pada menuangkan kebutuhan dasar mustahik agar dapat menjalani kehidupan dengan lebih layak. Melalui program ini, BAZNAS Kota Surabaya terus berupaya menghadirkan manfaat nyata dari dana zakat yang dihimpun dari para muzaki.

BAZNAS Kota Surabaya memastikan setiap bantuan yang disalurkan merupakan amanah dari para muzaki dan disalurkan tepat sasaran. Bantuan zakat tunai ini diharapkan dapat membantu meringankan beban ekonomi keluarga penerima manfaat serta menjadi dorongan semangat untuk terus berjuang dalam memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari.

Selain menyalurkan bantuan konsumtif, BAZNAS juga terus mendorong program pemberdayaan ekonomi bagi para mustahik agar ke depan dapat lebih mandiri dan berdaya. Langkah ini menjadi bagian dari upaya menjadikan zakat sebagai instrumen penting dalam pembangunan kesejahteraan umat di Surabaya.

Dengan adanya penyaluran zakat tunai ini, BAZNAS Kota Surabaya berharap semangat berbagi dan kepedulian sosial semakin meningkat. Dukungan dari para muzaki yang telah menunaikan zakat, infak, dan sedekah melalui BAZNAS menjadi pilar penting dalam mewujudkan Surabaya yang lebih sejahtera dan berkeadilan.

16/10/2025 | Kontributor: Otnay
BAZNAS Surabaya Dukung Inovasi Pemkot Menuju Kota Berkelanjutan dan Sejahtera

Surabaya — BAZNAS Kota Surabaya memberikan apresiasi yang tinggi terhadap berbagai inovasi dan langkah kreatif Pemerintah Kota Surabaya dalam membangun kota yang tangguh, berdaya, dan berkelanjutan.

Salah satu inovasi yang mendapat perhatian adalah pengurangan limbah popok sekali pakai melalui popok pakai ulang (reusable diapers) yang menjadi bagian dari program Bloomberg Mayors Challenge 2025 . Program ini menunjukkan komitmen nyata Surabaya dalam menjaga kemiskinan lingkungan sekaligus membuka peluang ekonomi baru bagi masyarakat.

Ketua BAZNAS Kota Surabaya, H.Moch. Hamzah, ST, MM , menyampaikan bahwa inovasi yang berpihak pada kesejahteraan sosial dan kelestarian lingkungan sejalan dengan semangat zakat yang berorientasi pada keberlanjutan.

“BAZNAS Kota Surabaya siap berkolaborasi dalam mendukung program yang membawa manfaat bagi masyarakat dan lingkungan. Inovasi seperti penggunaan popok pakai ulang merupakan langkah cerdas menjaga kebersihan, mengurangi sampah, sekaligus menciptakan peluang usaha baru bagi warga,” ujarnya.

Melalui dukungan dan sinergi lintas sektor, BAZNAS Kota Surabaya terus berkomitmen untuk menjadi bagian dari perubahan menuju Surabaya yang lebih sejahtera, inovatif, dan berkelanjutan.

13/10/2025 | Kontributor: Otnay
BAZNAS Kota Surabaya Salurkan Bantuan Kaki Palsu untuk Bapak Santoso, Warga Dukuh Kupang

Surabaya — BAZNAS Kota Surabaya kembali menunjukkan komitmennya dalam menebar manfaat zakat dan menghadirkan kepedulian nyata bagi masyarakat. Melalui program BAZNAS Peduli Kesehatan dan Kemanusiaan , lembaga ini menyalurkan bantuan kaki palsu untuk Bapak Santoso , warga Dukuh Kupang Gang Lebar No. 98A, Surabaya, yang mengalami amputasi akibat komplikasi diabetes melitus .

Program ini menjadi bukti nyata bahwa zakat tidak hanya berfungsi sebagai kewajiban ibadah, tetapi juga sebagai instrumen sosial yang mampu memulihkan kehidupan masyarakat yang terdampak musibah kesehatan. BAZNAS Kota Surabaya terus menghadirkan berbagai inovasi dalam mendistribusikan dana zakat agar tepat sasaran dan memberi manfaat berkelanjutan.

Bapak Santoso merupakan salah satu warga kurang mampu yang sebelumnya harus menjalani amputasi di bagian bawah lutut akibat komplikasi diabetes. Kondisi tersebut membuat beliau kesulitan untuk beraktivitas sehari-hari, bahkan berdampak pada kondisi ekonomi dan psikologis keluarganya.

Melihat kondisi tersebut, BAZNAS Kota Surabaya melalui program Peduli Kesehatan dan Kemanusiaan menyalurkan bantuan berupa kaki palsu bawah lutut untuk membantu memulihkan kemandirian dan semangat hidup beliau. Program ini sejalan dengan visi BAZNAS untuk memberikan akses kesehatan dan dukungan bagi masyarakat rentan, terutama penyandang disabilitas dan kaum dhuafa.

Sebelum penyaluran bantuan dilakukan, tim BAZNAS Kota Surabaya terlebih dahulu melakukan survei lapangan dan verifikasi data mustahik . Proses ini dilakukan untuk memastikan bahwa bantuan yang diberikan kepada penerima benar-benar membutuhkan dan memenuhi kriteria kelayakan.

Kegiatan ini mendapat apresiasi positif dari masyarakat sekitar. Mereka menilai kehadiran BAZNAS tidak hanya memberikan bantuan fisik, tetapi juga membangun kepedulian sosial di tengah masyarakat.

Selain itu, program bantuan kaki palsu ini juga menjadi bentuk nyata implementasi dari maqashid syariah , khususnya dalam menjaga jiwa ( hifdz al-nafs ) dan menjaga harta ( hifdz al-mal ). BAZNAS Kota Surabaya terus berupaya agar dana zakat yang dihimpun dapat memberikan manfaat maksimal bagi kesejahteraan umat.

Kegiatan penyaluran bantuan kaki palsu untuk Bapak Santoso menjadi salah satu contoh nyata dari program kemanusiaan BAZNAS Kota Surabaya yang berdampak langsung pada kehidupan mustahik. Melalui program seperti ini, zakat dapat menjelma menjadi solusi sosial yang konkret — memulihkan fisik, memperkuat mental, dan mengembalikan martabat penerima manfaat.

Ke depan, BAZNAS Kota Surabaya akan terus memperluas jangkauan program kemanusiaan dan kesehatan, termasuk dukungan bagi penderita disabilitas, masyarakat dengan penyakit kronis, dan korban bencana. Semua dilakukan dengan semangat kolaborasi, transparansi, dan akuntabilitas .

Dengan dukungan masyarakat, muzaki, dan pemerintah kota, BAZNAS Kota Surabaya bertekad untuk terus menjadi mitra strategis dalam membangun kesejahteraan sosial melalui pengelolaan zakat yang profesional dan penuh tanggung jawab.

Penyaluran bantuan kaki palsu ini tidak hanya memulihkan kemampuan fisik Bapak Santoso, tetapi juga membangkitkan kembali kepercayaan diri dan semangat hidupnya. Inilah bukti bahwa zakat yang dikelola dengan amanah dapat mengubah kehidupan seseorang secara nyata.

BAZNAS Kota Surabaya mengajak seluruh masyarakat untuk terus mendukung berbagai program sosial, kemanusiaan, dan kesehatan agar semakin banyak warga yang dapat merasakan manfaat zakat secara langsung.

13/10/2025 | Kontributor: Zul
BAZNAS Kota Surabaya Salurkan Bantuan Rombong dan Modal Usaha untuk Warga Tidak Mampu di Sawunggaling dan Kertajaya

Surabaya, 13 Oktober 2025 - Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kota Surabaya terus menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan kesejahteraan dan kemandirian masyarakat melalui program pemberdayaan ekonomi produktif. Kali ini, BAZNAS Kota Surabaya menyalurkan bantuan rombong dan modal usaha bagi warga kurang mampu di Kelurahan Sawunggaling, Kecamatan Wonokromo, dan Kelurahan Kertajaya, Kecamatan Gubeng.

Program ini menjadi bagian dari upaya BAZNAS untuk mengubah penerima manfaat (mustahik) menjadi masyarakat yang mandiri dan produktif, sejalan dengan visi “Zakat Tumbuh, Mustahik Berdaya.”

Program bantuan rombong dan modal usaha merupakan bentuk nyata pelaksanaan zakat produktif yang digagas oleh BAZNAS Kota Surabaya. Tujuan utamanya adalah membantu mustahik memulai atau mengembangkan usaha kecil agar mampu meningkatkan taraf hidup keluarga.

Selain memberikan bantuan berupa barang dan modal, BAZNAS juga menanamkan nilai tanggung jawab dan semangat wirausaha kepada penerima manfaat agar bantuan tersebut benar-benar menjadi langkah awal menuju kemandirian ekonomi.

Menurut perwakilan BAZNAS Kota Surabaya, program ini selaras dengan prinsip maqashid syariah, khususnya dalam menjaga harta (hifdz al-mal) dan memberdayakan umat agar dapat hidup sejahtera melalui pengelolaan zakat yang tepat sasaran dan berkelanjutan.

Penyaluran pertama dilakukan di Kelurahan Sawunggaling, Kecamatan Wonokromo. Hadir dalam kegiatan tersebut perwakilan UPZ Dinas Sosial Pak Aziz Muslim, Lurah Sawunggaling, Kasie Kesra Kecamatan Wonokromo, serta perangkat kelurahan dan kecamatan lainnya.

Penerima bantuan di lokasi ini adalah Ibu Tri Murti Handayani, warga Gunungsari I Trem 49 B. Ia menerima bantuan berupa satu unit rombong dan modal usaha untuk mendukung kegiatan ekonominya di rumah. Bantuan tersebut diharapkan mampu membantu Ibu Tri Murti meningkatkan pendapatan dan memenuhi kebutuhan keluarga sehari-hari.

Kegiatan kemudian berlanjut di Kelurahan Kertajaya, Kecamatan Gubeng, dengan dihadiri oleh Kasie Kesra Kecamatan Gubeng, staf Kesra Kecamatan, serta staf Kesra Kelurahan Kertajaya.
Di lokasi ini, bantuan diterima oleh Ibu Uffi Russianti, warga Juwingan I / 22 C. Meski tinggal di gang sempit, Ibu Uffi berencana memanfaatkan rombong dan modal usaha tersebut untuk berjualan di depan Jalan Raya Juwingan agar memiliki penghasilan tetap bagi keluarganya.

Dari pihak BAZNAS Kota Surabaya, kegiatan diwakili oleh Pelaksana Bidang Zulfikar Muhammad Handiyarsyah dan Relawan Maskur Maskur Nasrulloh. Proses penyaluran berjalan lancar, teratur, dan penuh rasa terima kasih dari penerima manfaat.

Kegiatan ini mencerminkan sinergi yang baik antara BAZNAS Kota Surabaya, UPZ Dinas Sosial, dan pemerintah kelurahan serta kecamatan. Kolaborasi lintas lembaga ini memastikan bantuan tersalurkan tepat sasaran dan benar-benar diterima oleh warga yang membutuhkan.

Selain memberikan bantuan, tim BAZNAS juga melakukan pendampingan langsung di lapangan untuk memastikan penerima memahami cara memanfaatkan bantuan tersebut secara produktif dan berkelanjutan. Dengan demikian, manfaat zakat dapat dirasakan dalam jangka panjang dan berdampak nyata bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat.

Melalui program ini, BAZNAS Kota Surabaya kembali menegaskan tidak hanya sebagai lembaga pengelola zakat, infak, dan sedekah, tetapi juga sebagai penggerak pemberdayaan ekonomi umat.

Penyaluran bantuan rombong dan modal usaha pada 13 Oktober 2025 menjadi bukti nyata bahwa zakat mampu menjadi instrumen efektif dalam menciptakan perubahan sosial dan ekonomi di masyarakat.

Dengan dukungan berbagai pihak dan partisipasi masyarakat, BAZNAS Kota Surabaya berharap program ini dapat menjadi inspirasi bagi warga lainnya untuk terus berusaha dan berikhtiar menuju kemandirian ekonomi.

Kegiatan ini sekaligus memperkuat visi besar BAZNAS Kota Surabaya untuk menjadikan zakat sebagai pilar pembangunan sosial dan ekonomi umat. Melalui penyaluran yang amanah, produktif, dan tepat sasaran, BAZNAS terus berkomitmen menghadirkan manfaat nyata bagi warga Surabaya.

Dengan semangat kolaborasi dan kepedulian, BAZNAS Kota Surabaya percaya bahwa setiap zakat yang dikelola dengan baik akan menjadi cahaya pemberdayaan bagi mustahik dan mendorong terwujudnya Surabaya yang lebih sejahtera dan berdaya.

13/10/2025 | Kontributor: Zul

Berita Terbaru

BAZNAS KABUPATEN SIAK LAKUKAN KUNJUNGAN KAJI TIRU KE BAZNAS KOTA SURABAYA
BAZNAS KABUPATEN SIAK LAKUKAN KUNJUNGAN KAJI TIRU KE BAZNAS KOTA SURABAYA
Surabaya, 23 Desember 2024 – BAZNAS Kabupaten Siak melakukan kunjungan kaji tiru ke BAZNAS Kota Surabaya. Kegiatan ini bertujuan untuk mempelajari praktik terbaik dalam pengelolaan zakat, infaq, dan sedekah (ZIS) yang telah diterapkan oleh BAZNAS Kota Surabaya. Rombongan dari BAZNAS Kabupaten Siak dipimpin langsung oleh Ketua BAZNAS Kabupaten Siak, bersama beberapa Wakil Ketua dan Ketua Pelaksana. Mereka disambut hangat oleh BAZNAS Kota Surabaya beserta jajaran. Dalam pertemuan yang berlangsung di Kantor BAZNAS Kota Surabaya, kedua pihak berdiskusi tentang strategi pengumpulan, pendistribusian, dan pendayagunaan zakat secara efektif dan transparan. Ketua BAZNAS Kabupaten Siak menyampaikan bahwa kunjungan ini dilakukan untuk mengadopsi model pemberdayaan ekonomi umat yang sukses diterapkan di Kota Surabaya. “Kami ingin belajar bagaimana BAZNAS Kota Surabaya mampu mengumpulkan ZIS - DSKL dengan begitu banyak dan dikelola dengan baik, sehingga memberikan dampak positif yang besar bagi masyarakat,” ujarnya. Sementara itu, KH. Mas Kamil Thobroni, S.Ag selaku Wakil Ketua III BAZNAS Kota Surabaya mengucapkan rasa syukur karena pengelolaan zakat di Kota Surabaya menjadi referensi bagi daerah lain. “Kami selalu terbuka untuk berbagi pengalaman dan inovasi. Harapannya, sinergi seperti ini dapat meningkatkan kualitas pelayanan zakat di Indonesia,” ujarnya. Selain diskusi, kunjungan ini juga diisi dengan peninjauan langsung ke beberapa program unggulan BAZNAS Kota Surabaya, seperti Griya Sehat, program beasiswa, dan pemberdayaan ekonomi berbasis UMKM. Kegiatan ini diakhiri dengan doa bersama serta diharapkan hasil kaji tiru ini dapat diterapkan di Kabupaten Siak untuk memperkuat peran BAZNAS dalam mendukung kesejahteraan umat.
BERITA23/12/2024 | Otnay
Khitan Massal HAB Kemenag Ke-79: Kolaborasi Kemenag, BAZNAS Surabaya, dan ASDOKI Sukses Berjalan Lancar
Khitan Massal HAB Kemenag Ke-79: Kolaborasi Kemenag, BAZNAS Surabaya, dan ASDOKI Sukses Berjalan Lancar
Surabaya, 22 Desember 2024 – Dalam rangka memperingati Hari Amal Bakti (HAB) Kementerian Agama (Kemenag) ke-79, BAZNAS Kota Surabaya bekerja sama dengan Kemenag Kota Surabaya dan Asosiasi Dokter Khitan Indonesia (ASDOKI) mengadakan kegiatan khitan massal. Acara ini berlangsung di Kantor Kemenag Kota Surabaya, menghadirkan teknologi modern dalam khitan, yaitu metode Tekno Clam yang tanpa jahitan, tanpa perban, dan minim pendarahan. Sebanyak 79 anak mengikuti khitan massal ini, sesuai dengan peringatan HAB yang ke-79. Kegiatan ini menjadi wujud nyata kepedulian terhadap kesehatan anak-anak dan dukungan terhadap masyarakat kurang mampu di Kota Surabaya. Acara diawali dengan sambutan dari Ketua Kemenag Kota Surabaya, Dr. Muhammad Muslim, S.Ag., M.Sy., yang menyampaikan apresiasinya atas sinergi positif antara Kemenag, BAZNAS, dan ASDOKI dalam membantu masyarakat. “Semangat kebersamaan dan kepedulian ini adalah cerminan dari nilai-nilai agama yang harus terus kita rawat. Semoga kegiatan ini membawa manfaat besar bagi anak-anak dan keluarga mereka,” ungkapnya. Sambutan kedua disampaikan oleh perwakilan ASDOKI, Dr. H. Sukma Sahadewa, M.Kes., yang menjelaskan keunggulan metode khitan modern Tekno Clam. “Dengan metode ini, kami ingin memastikan proses khitan lebih nyaman bagi anak-anak, sekaligus meminimalkan risiko medis,” katanya. Wakil Ketua 2 BAZNAS Kota Surabaya, H.M. Kamil Thobroni, dalam sambutannya menegaskan komitmen BAZNAS untuk terus hadir di tengah masyarakat melalui program-program yang bermanfaat. “Kami berterima kasih kepada semua pihak yang mendukung acara ini. Kolaborasi ini adalah bukti nyata bahwa dengan bersama-sama, kita bisa memberikan dampak positif yang lebih luas,” tuturnya. Kegiatan ini berlangsung dengan lancar dan penuh keceriaan. Para peserta tampak antusias, dan orang tua mereka mengapresiasi pelaksanaan acara ini. BAZNAS Kota Surabaya berharap program-program serupa dapat terus dilaksanakan di masa depan untuk mendukung kesejahteraan masyarakat Surabaya.
BERITA22/12/2024 | im
BAZNAS Kota Surabaya Salurkan Dana Infak Melalui Nasi Jum'at Berkah
BAZNAS Kota Surabaya Salurkan Dana Infak Melalui Nasi Jum'at Berkah
Surabaya - Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kota Surabaya salurkan dana infak kepada tukang sapu, tukang becak, ojek online, tukang bersih sampah dan lain sebagainya melalui pembagian Nasi Jum'at Berkah pada jum'at (20/12). Nasi Jum'at berkah yang disalurkan sebagai bentuk amanah serta tanggung jawab Amil Zakat dari Baznas Kota Surabaya telah menerima dana infak atau sedekah dari para munfiq yang mempercayakan penyaluran kepada Baznas Kota Surabaya. Tidak hanya dana infak ataupun sedekah, Baznas Kota Surabaya juga menerima dan menyalurkan dana Zakat, baik Zakat Maal (Penghasilan), Zakat Perusahaan, Zakat Peternakan maupun Zakat Pertanian.Mari salurkan dana Zakat, Infak maupun Sedekah anda kepada Baznas Kota Surabaya
BERITA20/12/2024 | Humas Baznas Kota Surabaya
Semarak HAB Kemenag ke-79, UPZ Kemenag Kota Surabaya Gelar Makan Bersama dan Santunan untuk Kaum Dhuafa
Semarak HAB Kemenag ke-79, UPZ Kemenag Kota Surabaya Gelar Makan Bersama dan Santunan untuk Kaum Dhuafa
Surabaya - Unit Pengumpul Zakat (UPZ) Kementerian Agama (Kemenag) Kota Surabaya menggelar Makan Bersama dan Santunan untuk Kaum Dhuafa dalam rangka semarak Hari Amal Bhakti (HAB) ke-79 Kemenag RI. Kegiatan diselenggarakan di Aula Gedung Kementerian Agama Kota Surabaya pukul 13.30 WIB. Dihadiri kurang lebih 79 kaum dhuafa yang telah memenuhi undangan dari Kemenag Kota Surabaya. Kepala Kantor Kemenag Kota Surabaya, Dr. Muhammad Muslim, S. Ag., M. Sy, mengajak keluarga besar Kemenag Kota Surabaya untuk turut makan bersama dengan kaum dhuafa, “Kami mengajak kepada seluruh keluarga besar Kemenag Kota Surabaya untuk dapat makan bersama-sama dengan kaum dhuafa” Ketua Badan Amil Zakat Nasional Kota Surabaya, Bapak H. Moch. Hamzah, S.T., MM. berharap bahwa para kaum dhuafa yang dimonitoring oleh UPZ Kemenag Kota Surabaya dapat meningkatkan taraf hidup yang lebih baik. “Kami berharap para kaum dhuafa yang dimonitoring oleh UPZ Kemenag Kota Surabaya dapat meningkat dari derajat dan taraf hidupnya, sehingga saat ini yang masih dikategorikan sebagai penerima dana zakat, kedepan dapat menjadi orang yang menunaikan zakat”. Dipenghujung acara, para tamu undangan juga melakukan penanaman pohon guna memperingati HAB ke-79 Kemenag
BERITA20/12/2024 | Humas Baznas Kota Surabaya
BAZNAS Kota Surabaya Jalin Sinergi dengan Kemenag Kota Surabaya
BAZNAS Kota Surabaya Jalin Sinergi dengan Kemenag Kota Surabaya
Surabaya – Rabu, 18 Desember 2024, Dalam rangka memperkuat sinergi program pemberdayaan masyarakat, BAZNAS Kota Surabaya melaksanakan audiensi bersama Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Surabaya pada Rabu, 18 Desember 2024, bertempat di Kantor Kemenag Kota Surabaya. Kegiatan ini berlangsung dari pukul 13.00 WIB hingga 14.30 WIB. Hadir dalam audiensi tersebut, dari pihak BAZNAS Kota Surabaya diwakili oleh Ketua, Wakil Ketua II, Wakil Ketua III, serta Amil Pelaksana. Sementara itu, Kemenag Kota Surabaya diwakili oleh Kepala Kemenag Kota Surabaya beserta jajarannya. Audiensi ini membahas sejumlah program kerja sama strategis, antara lain Beasiswa MTs, Insentif Bantuan Guru RA, serta program-program lain yang bertujuan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Dalam diskusi, kedua pihak menegaskan komitmennya untuk saling mendukung dalam membangun program-program yang inovatif dan berdampak nyata bagi pengentasan kemiskinan di Kota Surabaya. Ketua BAZNAS Kota Surabaya menyampaikan bahwa kerja sama ini diharapkan menjadi langkah awal untuk melahirkan program-program unggulan yang tidak hanya memperkuat sektor pendidikan dan kesejahteraan guru, tetapi juga memberikan dampak luas dalam mengubah tatanan masyarakat menuju kehidupan yang lebih sejahtera. “Kami berharap, sinergi antara BAZNAS Kota Surabaya dan Kemenag Kota Surabaya dapat menjadi model percontohan yang bermanfaat bagi masyarakat. Melalui kolaborasi ini, kami optimis dapat bersama-sama menghadirkan solusi bagi permasalahan kemiskinan di Kota Surabaya,” ungkap Ketua BAZNAS Kota Surabaya. BAZNAS Kota Surabaya mengajak seluruh masyarakat untuk terus mendukung program-program pemberdayaan ini dengan berzakat dan berinfak. Salurkan zakat Anda melalui rekening BSI 1111100086 (Zakat) dan infak melalui rekening BSI 7001165617 (Infak). Dengan kontribusi Anda, kita bersama dapat menciptakan perubahan positif bagi Kota Surabaya yang lebih baik. (im)
BERITA18/12/2024 | im
Baznas Kota Surabaya Raih Penghargaan dengan Pengumpulan Terbanyak pada BAZNAS JATIM AWARD 2024
Baznas Kota Surabaya Raih Penghargaan dengan Pengumpulan Terbanyak pada BAZNAS JATIM AWARD 2024
Surabaya, 24 Oktober 2024 – Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kota Surabaya kembali mencatat prestasi gemilang dengan diraihnya penghargaan dari BAZNAS Provinsi Jawa Timur. Penghargaan ini diberikan atas keberhasilan BAZNAS Surabaya dalam menghimpun zakat, infak, dan sedekah terbanyak di seluruh wilayah Jawa Timur sepanjang tahun 2024. Penyerahan penghargaan dilakukan dalam acara BAZNAS Jawa Timur Awards 2024 yang berlangsung di Golden Tulip Resort Batu, dengan dihadiri oleh perwakilan BAZNAS dari seluruh kabupaten dan kota se-Jawa Timur. BAZNAS Kota Surabaya dinilai telah menunjukkan kinerja optimal dalam menghimpun dana zakat, yang kemudian disalurkan secara efektif untuk program-program pemberdayaan umat dan bantuan sosial bagi masyarakat kurang mampu. Ketua Baznas Kota Surabaya, Moch. Hamzah, ST, MM., menyampaikan rasa syukur dan terima kasih kepada seluruh masyarakat Surabaya terutama kepada ASN dan Pejabat Pemerintah Kota Surabaya yang telah mempercayakan pengelolaan zakatnya kepada Baznas Kota Surabaya. “Penghargaan ini bukan hanya milik BAZNAS Kota Surabaya, tetapi juga milik seluruh warga Surabaya yang telah mendukung program-program kami. Kami akan terus berupaya meningkatkan kinerja dan memastikan dana zakat tepat sasaran untuk membantu mereka yang membutuhkan,” ujarnya. Menurut laporan, total zakat yang dihimpun oleh BAZNAS Surabaya selama tahun 2024 mencapai rekor tertinggi, melebihi target yang ditetapkan di awal tahun. Kesuksesan ini tidak terlepas dari kerja keras seluruh Pelaksana dan Staf BAZNAS Kota Surabaya serta partisipasi aktif dari masyarakat dan berbagai instansi di Kota Surabaya. Penghargaan ini diharapkan menjadi motivasi bagi BAZNAS Kota Surabaya untuk terus meningkatkan pelayanan dan inovasi dalam pengelolaan zakat, serta menjadi inspirasi bagi daerah lain untuk lebih giat dalam mengoptimalkan potensi zakat di wilayahnya masing-masing. Dengan pencapaian ini, BAZNAS Kota Surabaya semakin mengukuhkan posisinya sebagai salah satu lembaga pengelola zakat terbaik di Indonesia, sekaligus memperkuat semangat gotong royong dalam membangun kesejahteraan umat.
BERITA24/10/2024 | Otnay
Momentum Hari Santri Nasional 2024: BAZNAS Kota Surabaya Berikan Bantuan Beasiswa dan Paket Sembako
Momentum Hari Santri Nasional 2024: BAZNAS Kota Surabaya Berikan Bantuan Beasiswa dan Paket Sembako
Surabaya, 22 Oktober 2024 — Dalam rangka memperingati Hari Santri Nasional Tahun 2024, Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kota Surabaya melaksanakan kegiatan sosial dengan menyalurkan bantuan beasiswa dan paket sembako kepada warga kurang mampu di Surabaya. Kegiatan ini bertujuan untuk mendukung pendidikan serta meringankan beban ekonomi masyarakat yang membutuhkan, khususnya di tengah situasi ekonomi yang menantang. Acara bantuan ini melibatkan sejumlah tokoh agama, Dinas Sosial Pemerintah Kota Surabaya, dan para penerima bantuan. Kegiatan ini juga dalam rangka Hari Ulang Tahun BAZNAS Kota Surabaya yang Ke-3 serta bagian dari komitmen BAZNAS Kota Surabaya untuk terus mendukung kesejahteraan umat, terutama di bidang pendidikan dan memenuhi kebutuhan pokok. sebanyak 77 pelajar dari keluarga kurang mampu menerima beasiswa pendidikan serta paket sembako yang dibagikan di 5 kelurahan Kota Surabaya; 1. Kelurahan Putat Jaya, 2. Kelurahan Kandangan, 3. Kelurahan Sememi, 4. Kelurahan Dupak dan 5. Kelurahan Morokrembangan. Salah satu penerima beasiswa, Kevin Try Widarma, seorang murid SMP mengungkapkan rasa terima kasihnya atas bantuan ini. “Beasiswa ini sangat berarti bagi saya dan keluarga. Saya bisa melanjutkan pendidikan dengan lebih tenang tanpa memikirkan biaya,” ujarnya dengan haru. Momentum Hari Santri 2024 ini diharapkan menjadi pengingat peran pentingnya santri dalam pembangunan bangsa dan pemberdayaan masyarakat. Dengan adanya dukungan dari berbagai pihak, diharapkan kualitas hidup masyarakat, terutama yang kurang mampu, dapat semakin meningkat, serta peran aktif mereka dalam pembangunan Indonesia bisa terus berkembang. #HariSantri2024 #BantuanBeasiswa #PaketSembako #PeduliSesama #gerakansadarzakatsurabaya #baznassurabaya
BERITA22/10/2024 | Otnay
Ketua Baznas Surabaya Hadiri Upacara Hari Jadi Ke-79 Provinsi Jawa Timur
Ketua Baznas Surabaya Hadiri Upacara Hari Jadi Ke-79 Provinsi Jawa Timur
Surabaya, 14 Oktober 2024 — Ketua Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kota Surabaya, Moch. Hamzah, ST., MM. , menghadiri upacara peringatan Hari Jadi Provinsi Jawa Timur yang ke-79, yang dilaksanakan di Balai Kota Surabaya. Acara ini dihadiri oleh berbagai unsur pimpinan daerah, tokoh masyarakat, serta perwakilan instansi dari berbagai sektor. Dalam acara yang berlangsung dengan khidmat ini, Moch. Hamzah menyatakan dukungannya terhadap kemajuan yang dicapai Provinsi Jawa Timur, khususnya di bidang sosial dan ekonomi. “Baznas Kota Surabaya siap terus bersinergi dengan pemerintah daerah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, khususnya melalui pengelolaan zakat yang efektif dan program-program pemberdayaan ekonomi umat,” ujar Moch. Hamzah. Selain itu, upacara ini juga menjadi momen penting bagi pemerintah kota dan provinsi untuk merefleksikan pencapaian selama 79 tahun terakhir. Wali Kota Surabaya, dalam berbagai hal, pentingnya kebersamaan dan kolaborasi antara berbagai pihak dalam menjaga stabilitas dan meningkatkan kualitas kehidupan masyarakat di Jawa Timur. Sebagai Ketua Baznas Surabaya, Moch. Hamzah terus mendorong optimalisasi penghimpunan dan penyaluran zakat di wilayah Surabaya, sejalan dengan upaya pemerintah daerah dalam menekan angka kemiskinan dan meningkatkan pemberdayaan ekonomi berbasis zakat dan sedekah.
BERITA14/10/2024 | Otnay
Catat Sejarah Untuk Pertama Kali RAKORNAS BAZNAS 2024 Digelar di IKN
Catat Sejarah Untuk Pertama Kali RAKORNAS BAZNAS 2024 Digelar di IKN
BAZNAS Kota Surabaya - Pembukaan Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) 2024 diselenggarakan di Istana Negara, Ibu Kota Nusantara (IKN), pada Rabu (25/9/2024). Acara ini merupakan yang pertama dalam sejarah. Ketua BAZNAS RI, Prof. Dr. KH. Noor Achmad, MA., menyatakan bahwa pembukaan Rakornas BAZNAS 2024 di IKN adalah tonggak sejarah yang patut disyukuri dan dibanggakan. "Ini bukan hanya momen penting bagi BAZNAS, tetapi juga tonggak sejarah yang mengukuhkan komitmen BAZNAS untuk mendukung agenda pembangunan nasional, sejalan dengan semangat kebangkitan Indonesia melalui keberadaan Ibu Kota Negara yang baru," kata Kiai Noor dalam sambutannya. Kiai Noor mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih kepada Presiden Jokowi atas dukungan dan kerja sama yang luar biasa, khususnya dalam membangun kolaborasi antara Pemerintah dan BAZNAS. Menurut Kiai Noor, penyelenggaraan Rakornas BAZNAS 2024 di IKN sangat membanggakan, sebab pembangunan IKN yang sedang berlangsung merupakan yang paling unik di dunia. "Ini membuktikan bahwa BAZNAS adalah sahabat Bapak Presiden Joko Widodo. Kami berterima kasih kepada Bapak Jokowi karena telah membawa kemajuan yang signifikan bagi Indonesia di mata dunia," jelasnya. Lebih lanjut, Kiai Noor menyampaikan bahwa Rakornas BAZNAS 2024 bertujuan memperkuat tata kelola zakat nasional, sehingga pengelolaan zakat dapat berjalan maksimal dan terintegrasi antara BAZNAS, BAZNAS Provinsi, dan BAZNAS Kabupaten/Kota. Turut hadir dalam acara tersebut Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno, Wakil Menteri Agama KH. Saiful Rahmat Dasuki, Wakil Menteri Pertanahan Raja Juli Antoni, serta perwakilan dari dua ormas besar Islam di Indonesia, Nahdlatul Ulama dan Muhammadiyah. Rakornas BAZNAS akan diselenggarakan selama tiga hari pada 25-27 September 2024, dihadiri 1.200 peserta yang berasal dari unsur pimpinan BAZNAS se-Indonesia, termasuk dari Pusat, 38 Provinsi, dan 514 Kabupaten/Kota, dengan mengangkat tema "Sinergi Pengelolaan Zakat Inklusif untuk Penanggulangan Kemiskinan dan Kesejahteraan dalam rangka Sukses Astacita."
BERITA26/09/2024 | Otnay
BAZNAS SURABAYA LAKUKAN  KAJIAN DAMPAK ZAKAT 2024
BAZNAS SURABAYA LAKUKAN KAJIAN DAMPAK ZAKAT 2024
Surabaya, (25 September 2024) - Untuk memahami dan mengevaluasi manfaat dari zakat yang telah disalurkan kepada mustahik, Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kota Surabaya melakukan Kajian Dampak Zakat (KDZ) dengan mengadakan survei kepada mustahik. Perlu diketahui bahwa Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) kota surabaya ini telah menyalurkan bantuan kepada mustahik di wilayah Kota Surabaya. Kajian Dampak Zakat (KDZ) ini dilakukan dengan tujuan untuk mengevaluasi seberapa efektif zakat yang disalurkan kepada mustahik, apakah memberikan manfaat, memiliki dampak positif, dan mampu membawa perubahan yang baik bagi mereka, atau sebaliknya Kegitan KDZ ini dilaksanakan di beberapa titik lokasi yang ada di Kota Surabaya, selama satu minggu ke 31 Kecamatan di Surabaya. Kegiatan Kajian Dampak Zakat (KDZ) ini dilakukan oleh relawan BASNAZ kota Surabaya dan mahasiswa magang dari UIN Sunan Ampel Surabaya. Kegiatan KDZ ini dilakukan secara langsung dating kerumah mustahik penerima bantuan dari BAZNAS Kota Surabaya. Salah satu penerima bantuan zakat asal kelurahan Prada Kalikendal, ibu kana Susanti menuturkan bahwa bantuan yang ia terima berupa rombong yang diterma untuk berjualan. Sebelumnya, dia mengajukan bantuan kepada pihak BAZNAS Kota Surabaya dikarenakan ia hanya berjulan menggunakan meja kecil. “Dulu saya jualan hanya menggunakan meja kecil, jualan gorengan kalau menggunakan meja makananya seperti tidak higienis karena terkena debu jualan nya disamping jalan, akhirnya saya coba mengajukan bantuan ke BAZNAS Kota Surabaya,” tuturnya. Ibu Kana Susanti ini hanya berjulan gorengan, setelah mendapatkan bantuan dari BAZNAS Kota Surabaya ia berhasil menambah barang dagangannya yang semula hanya berjualan gorengan saja, kini ia juga minuman kemasan dan juga nasi. Lebih jauh, ia mengaku merasa sangat terbantu setelah menerima bantuan modal untuk berjualan. Ia sebelumnya kesulitan dalam mengelola keuangan keluarganya susah untuk membayar kos kosan yang ditempati. “Setelah mendapatkan rombong ini alhamdulillah bisa memenuhi untuk kehidupan sehari-hari dan masih bisa sedikit menabung walaupun sedikit dari hasil jualan saya merasa sangat terbantu, senang, dan sangat berterima kasih,” ujarnya.
BERITA25/09/2024 | Alfi.R
BAZNAS Kota Surabaya Perkuat Layanan Kesehatan dengan Resmikan Bengkel Sehat Mandiri
BAZNAS Kota Surabaya Perkuat Layanan Kesehatan dengan Resmikan Bengkel Sehat Mandiri
Surabaya, 23 September 2024 – BAZNAS Kota Surabaya kembali menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat dengan meresmikan Bengkel Sehat Mandiri yang bekerja sama dengan Dinas Kesehatan Kota Surabaya. Peresmian ini menjadi langkah strategis dalam memperkuat akses layanan kesehatan bagi masyarakat kurang mampu di Kota Surabaya. Program Bengkel Sehat Mandiri hadir sebagai pusat layanan kesehatan yang menawarkan berbagai fasilitas medis untuk masyarakat yang membutuhkan. Kerja sama antara BAZNAS dan Dinas Kesehatan ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas hidup warga Surabaya, terutama yang tidak memiliki akses yang memadai ke layanan kesehatan. Dalam Peresmian ini dihadiri oleh Sekretaris Daerah Kota Surabaya, Dr. Ikhsan, S.Psi., MM., Kepala Dinas Kesehatan Kota Surabaya, Ibu Nanik Sukristina, SKM., M.Kes., Ketua BAZNAS Kota Surabaya, Moch. Hamzah, ST., MM., Pemerintah Kota Surabaya dan Bapak Camat Sukolilo. Dalam sambutannya, Sekretaris Daerah Kota Surabaya menyampaikan bahwa “inilah salah satu trobosan cita-cita bapak walikota dalam rangka untuk meningkatkan kesejahteraan di Kota Surabaya”. Ujarnya Dan juga Ketua BAZNAS Kota Surabaya menyampaikan bahwa program ini sejalan dengan misi lembaga dalam mendukung dan memberdayakan masyarakat melalui bantuan kesehatan. “Kami berkomitmen untuk terus menghadirkan layanan yang membantu meringankan beban masyarakat, dan Bengkel Sehat Mandiri ini adalah salah satu wujud nyata dari upaya kami,” ujarnya. Layanan di Bengkel Sehat Mandiri ini memiliki 4 unit usaha UMKM yaitu; 1. Batik, 2. Sablon, 3. Jahit, 4. Memasak. Dimana peralatan pendukung tersebut merupakan bantuan dari BAZNAS Kota Surabaya. Ke depan, BAZNAS Kota Surabaya dan Dinas Kesehatan berencana memperluas cakupan program ini agar lebih banyak masyarakat yang terbantu. Program ini menjadi bagian dari upaya kolaboratif dalam menciptakan kota yang sehat dan sejahtera.
BERITA23/09/2024 | Otnay
Nasi Jumat Berkah Bergizi BAZNAS: Membangun Kepedulian di Surabaya
Nasi Jumat Berkah Bergizi BAZNAS: Membangun Kepedulian di Surabaya
Surabaya, 20 September 2024 – Dalam semangat berbagi yang menginspirasi, BAZNAS Kota Surabaya bertepatan dengan hari Jum'at yang penuh berkah, bersama mahasiswa magang dari UIN Sunan Ampel Surabaya sukses melaksanakan program "Nasi Jumat Berkah yang Bergizi". Berbagai bentuk kebaikan dan tebar kebermanfaatan digalang oleh BAZNAS Kota Surabaya dengan berbagi nasi jumat berkah kepada mereka yang membutuhkan, khususnya di lingkungan sekitar masjid-masjid dan sekitar jalan di Kota Surabaya. Giat berbagi “Nasi Jumat Berkah” ini merupakan bagian dari upaya BAZNAS Kota Surabaya untuk menebar kebermanfaatan melalui kegiatan sosial yang berkelanjutan. Dalam pelaksanaannya, BAZNAS Kota Surabaya tidak hanya memberikan ceramah kepada mustahik di masjid, tetapi juga menjelajahi sudut-sudut kota untuk menjangkau masyarakat yang kurang beruntung. Baik diberikan kepada penjaga makam, penjual bunga, satpam, tukang angkot, tukang becak, pemulung, dan berbagai kalangan lainnya yang mungkin terabaikan. Kegiatan ini juga menciptakan momen berharga bagi rekan dan mahasiswa magang yang terlibat. Senyum bahagia terpancar dari wajah penerima "Nasi Jumat Berkah yang Bergizi", diiringi ucapan terima kasih dan doa tulus untuk BAZNAS Kota Surabaya serta para muzakki. Dengan setiap porsi yang disalurkan, program ini memberikan harapan baru bagi mereka yang berjuang untuk keluarga. Kegiatan ini bukan sekedar persembahan, namun juga memperkuat semangat kebersamaan dan kepedulian di tengah masyarakat. Mari kita teruskan gerakan mulia ini untuk mewujudkan Surabaya yang lebih peduli dan sejahtera bagi semua! Jadilah Bagian dari Kebahagiaan Mereka! Gerakannya terbentuknya Sadar Zakat untuk menciptakan kebahagiaan dan kebermanfaatan bagi mustahik. Mari tunaikan zakat, infaq, dan shodaqoh di BAZNAS Kota Surabaya, untuk keberkahan bagi kita semua.
BERITA20/09/2024 | aisyah
Perkuat Kesadaran Digitalisasi Zakat, BAZNAS RI Gelar Rakernis Transformasi Digital Nasional dan Zakathon 2024
Perkuat Kesadaran Digitalisasi Zakat, BAZNAS RI Gelar Rakernis Transformasi Digital Nasional dan Zakathon 2024
Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kota Surabaya, mendelegasikan 1 Pimpinan dan 1 Staf Pelaksana untuk mengikuti Rapat Kerja Teknis (Rakernis) Transformasi Digital Nasional dan Zakathon 2024, sebagai upaya meningkatkan kesadaran terhadap peran penting teknologi bagi pengelolaan zakat. Acara yang dilangsungkan selama tiga hari, dari Selasa hingga Kamis (17-19) September 2024 di Jakarta tersebut dihadiri Ketua BAZNAS RI Prof. Dr. KH. Noor Achmad, MA., Wakil Ketua BAZNAS RI Mokhamad Mahdum, Pimpinan BAZNAS RI Bidang Transformasi Digital Nasional Prof. Ir. HM Nadratuzzaman Hosen, MS, M.Ec, PhD, Pimpinan BAZNAS RI ?Bidang Pengumpulan H. Rizaludin Kurniawan ?S.Ag, M.Si. CFRM, Pimpinan BAZNAS RI Bidang Koordinasi Nasional Achmad Sudrajat, Lc, MA CFRM, serta Deputi I Bidang Pengumpulan, M. Arifin Purwakananta. Hadir pula, Territory Account Manager PT Sysware Indonesia Jessy Claudia, Division Manager Google Cloud Metrodata PT Metrodata Electronics Kasriandi, serta Head Department Islamic Organization & Socio Business Solution BSI Akhsin Muammar. Ketua BAZNAS RI, Prof.Dr.KH. Noor Achmad, MA., menyampaikan, Rakernis Transformasi Digital Nasional dan Zakathon 2024 merupakan upaya untuk meningkatkan kesadaran terhadap peran penting teknologi bagi pengelolaan zakat, sehingga meningkatkan kualitas pelayanan terhadap umat. “Di tengah perubahan teknologi yang begitu cepat, kami di BAZNAS menyadari pentingnya beradaptasi dan memanfaatkan teknologi digital untuk mengelola zakat dengan lebih efisien, transparan, dan mudah diakses oleh masyarakat. Dengan begitu, potensi zakat yang sangat besar di Indonesia dapat dikelola secara optimal dan tepat sasaran,” ujar Kiai Noor dalam acara bertema Penerapan RKAT, Pengelolaan dan Laporan Keuangan Berbasis SIMBA. Menurut Kiai Noor, Rakernis Transformasi Digital Nasional ini merupakan momentum penting untuk mengkonsolidasikan strategi, memperkuat infrastruktur teknologi, serta mengintegrasikan sistem zakat berbasis digital di seluruh wilayah Indonesia. Kiai Noor menambahkan, BAZNAS terus berupaya melakukan transformasi digital salah satunya melalui Sistem Manajemen Informasi BAZNAS (SIMBA). Menurutnya, SIMBA ini harus diikuti BAZNAS Pusat hingga daerah. “Mari kita ikuti Rakernis Transformasi Digital Nasional ini sebaik-baiknya. Ini adalah wajib bagi kami, dan ini adalah sesuatu yang harus kami sempurnakan, untuk menyempurnakan BAZNAS itu sendiri,” ucapnya. Kiai Noor juga berharap, kegiatan ini tidak hanya menghasilkan diskusi dan inovasi, tetapi juga memperkuat kolaborasi antarinstansi, lembaga, dan individu untuk membangun ekosistem zakat digital yang lebih kuat dan berkemajuan. Kegiatan Rakornis Bidang Transformasi Digital Nasional BAZNAS 2024 ini dihadiri oleh 250 peserta yang terdiri atas BAZNAS Provinsi/Kabupaten/Kota di seluruh Indonesia, juga perwakilan mahasiswa peserta Zakathon 2024.
BERITA18/09/2024 | Otnay
BAZNAS Kota Surabaya Hadiri Peresmian SPBUN Pertama di Kota Surabaya
BAZNAS Kota Surabaya Hadiri Peresmian SPBUN Pertama di Kota Surabaya
Surabaya, 13 September 2024 – Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kota Surabaya turut serta menghadiri acara peresmian Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum Nelayan (SPBUN) yang digelar oleh Pemerintah Kota Surabaya. Acara ini dilaksanakan pada siang hari di jl cumpat no.1 surabaya dengan dihadiri oleh sejumlah pejabat penting dari lingkungan Pemkot Surabaya, para nelayan, serta perwakilan dari berbagai organisasi masyarakat. Dalam peresmian SPBUN ini, turut dihadiri oleh Eksekutif General Manager PT Pertamina Patra Niaga Regional Jatimbalinus, Aji Anom Purwasakti, Ketua Umum Persatuan Nelayan Indonesia, Deni Setiawan, Wakil Ketua Baznas Kota Surabaya, Abdul Halim, Kepala Kantor BPJS Ketenagakerjaan Tanjung Perak Surabaya, Theresia Wahyu Dianti, dan Ketua Koperasi Jasa Bahari, Ahmad Sukron. Tak hanya itu, Hadir pula Kepala Dinas Koperasi dan UKM Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jatim yang diwakili oleh Andrio Himawan, serta jajaran Kepala Perangkat Daerah (PD) di lingkungan Kota Surabaya. SPBUN ini merupakan inisiatif dari Pemkot Surabaya untuk mendukung nelayan lokal dalam mendapatkan akses bahan bakar yang lebih mudah dan terjangkau. Dengan adanya SPBUN ini, diharapkan dapat membantu meningkatkan efisiensi kerja para nelayan dan mendorong perekonomian sektor kelautan di Surabaya. Wakil Ketua BAZNAS Kota Surabaya, Drs. dll. Abd. Halim AF yang hadir dalam acara tersebut, menyampaikan bahwa kegagalannya sangat mengapresiasi langkah Pemerintah Kota dalam mendukung masyarakat nelayan. Ia menegaskan, BAZNAS juga siap berkontribusi untuk meningkatkan kesejahteraan nelayan melalui program-program pemberdayaan ekonomi yang berkelanjutan. “BAZNAS siap bersinergi dengan Pemerintah Kota Surabaya dalam berbagai program yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, khususnya nelayan. Kami berharap, dengan adanya SPBUN ini, nelayan bisa lebih terbantu dalam aktivitas mereka sehari-hari,” ujar Abd. Halim. Peresmian SPBUN ini juga diharapkan dapat menjadi solusi bagi kendala yang selama ini dihadapi para nelayan terkait dengan ketersediaan bahan bakar. Selain itu, SPBUN ini juga akan mengawasi secara ketat untuk memastikan ketersediaan dan distribusi bahan bakar berjalan dengan lancar dan tepat sasaran. Acara peresmian diakhiri dengan peninjauan langsung ke fasilitas SPBUN dan penyerahan bantuan simbolis kepada para nelayan oleh pihak Pemkot serta tamu undangan. Dengan hadirnya SPBUN, diharapkan nelayan di Surabaya dapat lebih berdaya dan perekonomian sektor perikanan semakin berkembang.
BERITA13/09/2024 | Otnay
Ketua BAZNAS Kota Surabaya Hadiri Penyerahan Beasiswa PPG dan Guru PAI Se-Surabaya
Ketua BAZNAS Kota Surabaya Hadiri Penyerahan Beasiswa PPG dan Guru PAI Se-Surabaya
Surabaya, 11 September 2024 – Ketua Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kota Surabaya, Moch. Hamzah,ST., MM., secara resmi menghadiri acara penyerahan beasiswa Pendidikan Profesi Guru (PPG) serta bantuan untuk guru Pendidikan Agama Islam (PAI) di tingkat TK, SD, dan SMP se-Kota Surabaya. Acara yang berlangsung di Convention Hall Arief Rahman Hakim Surabaya ini berhasil membagikan 731 beasiswa kepada para pendidik se kota surabaya yang dihadiri oleh Yusuf Masruh selaku Kepala Dispendik Kota Surabaya, Dr. H. Pardi M.Pd.I selaku Kepala Kemenag Kota Surabaya, dan Juga Prof.Dr.Ach. Muhibbin Zuhri, M.Ag selaku Guru Besar UINSA Surabaya. Wali Kota Eri Cahyadi mengatakan, tujuan diberikannya beasiswa ini adalah untuk memudahkan para guru mendapatkan tunjangan profesi guru (TPG). “Jadi guru-guru yang berada di bawah Kementerian Agama (Kemenag) ini tidak bisa mendapatkan izin profesi guru jika tidak mengikuti PPG ini,” kata Wali Kota Eri. Di samping itu Ketua BAZNAS Kota Surabaya, Moch. Hamzah, ST., MM. menjelaskan, “Penyerahan beasiswa ini adalah bentuk komitmen Pemerintah Kota Surabaya untuk mendukung para pendidik dalam meningkatkan kualitas pendidikan di Kota Surabaya. Saya rasa bantuan ini dapat meringankan beban mereka dan memberikan motivasi tambahan untuk terus memberikan yang terbaik bagi anak-anak didik khususnya di Kota Surabaya ini". Kata Ketua BAZNAS Moch. Hamzah.
BERITA11/09/2024 | Otnay
Studi Tiru BAZNAS Provinsi Kalimantan Utara ke BAZNAS Kota Surabaya
Studi Tiru BAZNAS Provinsi Kalimantan Utara ke BAZNAS Kota Surabaya
Surabaya, 3 September 2024 – Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Provinsi Kalimantan Utara mengadakan kajian tiru ke BAZNAS Kota Surabaya untuk meningkatkan kualitas pengelolaan zakat, infaq, dan sedekah di wilayahnya. Kunjungan ini bertujuan untuk mempelajari praktik terbaik dan strategi yang diterapkan oleh BAZNAS Kota Surabaya yang telah dikenal sukses dalam pengelolaan dana zakat. Kedatangan dari BAZNAS Provinsi Kalimantan Utara dipimpin oleh Wakil Ketua I serta pelaksana yang disambut langsung oleh Pimpinan, Pelaksana dan Staf BAZNAS Kota Surabaya. Dalam pertemuan yang berlangsung di kantor BAZNAS Kota Surabaya, kedua belah pihak membahas berbagai aspek terkait pengelolaan zakat, mulai dari sistem administrasi, sistem manajemen, hingga program-program pemberdayaan masyarakat yang efektif. Wakil Ketua I BAZNAS Provinsi Kalimantan Utara, Imam Hanafi, menyampaikan bahwa kunjungan ini merupakan bagian dari upaya peningkatan kapabilitas pengelolaan zakat di Kalimantan Utara. “Alhamdulillah setelah berada disin (BAZNAS Kota Surabaya) kami banyak belajar baik dari Pimpinan-pimpinan yang ada di BAZNAS Kota Surabaya dan InsyaAllah apa yang sudah saya dapatkan akan kami terapkan di BAZNAS Provinsi Kalimantan Utara sesuai situasi dan kondisi yang ada di BAZNAS Provinsi Kalimantan Utara , ”dia. Selama kunjungan, pelaksana BAZNAS Provinsi Kalimantan Utara juga bisa berdiskusi secara langsung dengan pelaksana dan staf BAZNAS Kota Surabaya, termasuk program pendidikan, kesehatan, dakwah dan ekonomi. BAZNAS Kota Surabaya juga menampilkan sistem digital yang digunakan untuk mempermudah proses pengumpulan dan pendistribusian zakat. Ketua BAZNAS Kota Surabaya, Moch. Hamzah ST., MM., mengungkapkan rasa senangnya menerima kunjungan tersebut. “Sebagai penghargaan setinggi-tingginya atas kepercayaan, atas kehadiran di sini juga kepada kami BAZNAS Kota Surabaya yang hari ini menampilkan bentuk silaturahim bagi kami yang luar biasa melibatkan sesama pelaku pengelola zakat,” ujarnya. Kunjungan kaji tiru ini merupakan langkah strategis untuk memperkuat jaringan dan kolaborasi antar lembaga amil zakat di Indonesia, guna memastikan bahwa manfaat zakat dapat dirasakan secara merata oleh seluruh lapisan masyarakat. BAZNAS Provinsi Kalimantan Utara diharapkan dapat mengadopsi dan menyesuaikan beberapa praktik yang diperoleh selama kunjungan ini agar lebih efektif dalam melaksanakannya. Sumber : Media BAZNAS Kota Surabaya
BERITA03/09/2024 | Otnay
Mantapkan Sistem Manajemen BAZNAS Kota Surabaya Gelar Rapat Pleno Akhir Agustus 2024
Mantapkan Sistem Manajemen BAZNAS Kota Surabaya Gelar Rapat Pleno Akhir Agustus 2024
Surabaya, 30 Agustus 2024 – Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kota Surabaya mengadakan rapat pleno akhir bulan Agustus 2024 dengan fokus utama pada pemantapan sistem manajemen lembaga. Rapat ini berlangsung di Kantor BAZNAS Kota Surabaya dan dihadiri oleh seluruh pimpinan serta pelaksana dan staf BAZNAS Kota Surabaya. Ketua BAZNAS Kota Surabaya, Moch. Hamzah, ST., MM., memimpin rapat dengan agenda utama yang fokus pada evaluasi dan peningkatan sistem manajemen internal. Dalam sambutannya, Moch. Hamzah, ST., MM. pentingnya memiliki sistem manajemen yang efektif untuk menjamin operasional lembaga berjalan lancar dan program-program yang berkualitas serta dapat dijalankan secara optimal. Selama rapat, seluruh pimpinan serta pelaksana dan staf membahas berbagai aspek dari sistem manajemen BAZNAS, termasuk mekanisme pengumpulan dan pendistribusian zakat, manajemen anggaran, serta proses pelaporan dan audit. Diskusi mendalam dilakukan untuk mengidentifikasi potensi perbaikan dan menyusun langkah-langkah strategi guna meningkatkan efisiensi dan akuntabilitas. Salah satu poin penting dari rapat ini adalah penerapan teknologi informasi dalam sistem manajemen. BAZNAS Kota Surabaya berencana memperbarui perangkat lunak manajemen zakat dan sistem pelaporan untuk mempermudah pemantauan dan evaluasi program. Selain itu, pengembangan pelatihan untuk staf juga menjadi agenda penting guna memastikan semua anggota tim memahami dan dapat menjalankan sistem baru dengan efektif. Rapat pleno juga membahas tentang perlunya prosedur operasional penyesuaian untuk meningkatkan transparansi dan tanggung jawab dalam pelayanan kepada masyarakat. Para pimpinan serta pelaksana dan staf BAZNAS Kota Surabaya sepakat untuk melakukan perbaikan berkelanjutan dan melibatkan pemangku kepentingan dalam proses evaluasi untuk mendapatkan masukan konstruktif. Di akhir rapat, Moch. Hamzah, ST., MM. mengajak seluruh pengurus dan staf untuk bekerja sama dalam melaksanakan rencana perbaikan yang telah disusun. Ia menekankan bahwa pemantapan sistem manajemen ini adalah langkah penting untuk memastikan BAZNAS Kota Surabaya dapat terus menjalankan tugas dan fungsinya dengan lebih baik, serta memberikan manfaat yang lebih besar bagi masyarakat umum, khususnya Kota Surabaya. Untuk informasi lebih lanjut, kunjungi website resmi BAZNAS Kota Surabaya di [https://kotasurabaya.baznas.go.id]. Sumber: Media BAZNAS Kota Surabaya
BERITA30/08/2024 | Otnay
Ketua BAZNAS Kota Surabaya Jadi Narasumber dalam Diskusi Pembiayaan Kesenjangan Pendanaan WASH di Jawa Timur
Ketua BAZNAS Kota Surabaya Jadi Narasumber dalam Diskusi Pembiayaan Kesenjangan Pendanaan WASH di Jawa Timur
Surabaya, 29 Agustus 2024 – Ketua Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kota Surabaya, Moch. Hamzah, ST, MM. berperan sebagai narasumber dalam Diskusi Pembiayaan Kesenjangan Pendanaan Air, Sanitasi, dan Kebersihan (WASH) di Jawa Timur. Acara yang diadakan oleh UNICEF Surabaya ini berlangsung di Kampus B Universitas Airlangga (UNAIR), Surabaya. Diskusi ini bertujuan untuk membahas dan mencari solusi atas tantangan pendanaan yang dihadapi dalam sektor WASH, yang mencakup akses terhadap air bersih, fasilitas sanitasi yang memadai, dan kebersihan lingkungan. Acara ini juga merupakan upaya untuk mengidentifikasi bagaimana sumber daya, termasuk zakat, dapat dimanfaatkan untuk mengatasi kesenjangan yang ada di provinsi ini. Dalam sambutannya, Ketua BAZNAS Kota Surabaya menyampaikan pentingnya peran zakat dalam mendukung proyek-proyek WASH. “Zakat memiliki potensi besar untuk membantu dalam meningkatkan infrastruktur sanitasi dan akses air bersih bagi masyarakat yang membutuhkan. Kami berharap kontribusi zakat dapat lebih dimaksimalkan untuk menyelesaikan masalah kesenjangan pendanaan di sektor ini,” ungkapnya. Diskusi ini melibatkan berbagai pihak, termasuk pemerintah daerah, organisasi non-pemerintah, serta akademisi, untuk memberikan perspektif yang komprehensif mengenai permasalahan dan solusi yang dapat diterapkan. Acara ini diharapkan dapat menghasilkan rekomendasi konkret yang dapat diterapkan untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi dalam pendanaan dan implementasi proyek-proyek WASH di Jawa Timur.
BERITA29/08/2024 | Otnay
BAZNAS Kota Surabaya Bersama Mahasiswa PMI UINSA Lakukan Monitoring dan Survei Penerima Manfaat Rombong UMKM
BAZNAS Kota Surabaya Bersama Mahasiswa PMI UINSA Lakukan Monitoring dan Survei Penerima Manfaat Rombong UMKM
Kamis, 29 Agustus 2024 – Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kota Surabaya terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung pemberdayaan ekonomi masyarakat melalui program bantuan rombong (gerobak usaha). Untuk memastikan program ini berjalan efektif dan memberikan dampak positif, tim relawan BAZNAS Kota Surabaya dan mahasiswa PMI UINSA melakukan monitoring dan survey langsung kepada para penerima manfaat di lapangan. Kegiatan monitoring dan survei ini bertujuan untuk mengevaluasi pemanfaatan rombong yang telah disalurkan kepada masyarakat, serta mengidentifikasi kendala dan tantangan yang dihadapi oleh para pelaku usaha kecil yang menerima bantuan tersebut. Tim monitoring dari BAZNAS Kota Surabaya menyambangi 19 titik lokasi usaha penerima manfaat yang tersebar wilayah Kelurahan Kali Rungkut. Salah satu penerima manfaat bantuan rombong (gerobak usaha) yakni Siti Aslifah, seorang pedagang makanan lontong kupang di wilayah samping Kelurahan Kali Rungkut, menyampaikan rasa terima kasihnya kepada BAZNAS. "Alhamdulillah, rombong ini sangat membantu saya. Usaha saya jadi lebih tertata dan penghasilan saya pun meningkat sejak mendapatkan bantuan ini," ujar Siti Aslifah. Kegiatan monitoring dan survey ini merupakan langkah penting untuk memastikan bahwa bantuan yang diberikan benar-benar bermanfaat. Program bantuan rombong ini merupakan bagian dari upaya BAZNAS Kota Surabaya dalam mendukung penguatan ekonomi masyarakat kecil dan menengah melalui pemberdayaan usaha mikro. Hingga saat ini, BAZNAS telah menyalurkan ratusan rombong kepada para pedagang kaki lima di berbagai wilayah di Kota Surabaya. Dengan adanya kegiatan monitoring dan survey ini, BAZNAS Kota Surabaya berharap dapat terus meningkatkan kualitas program pemberdayaan ekonomi sehingga lebih banyak masyarakat yang merasakan manfaatnya. BAZNAS juga berencana untuk melanjutkan program ini di masa mendatang, dengan penyaluran bantuan yang lebih merata dan pendampingan yang lebih intensif.
BERITA29/08/2024 | Ilmi
BAZNAS Kota Surabaya Serahkan Sertifikat UPZ kepada Masjid Cheng Hoo Surabaya
BAZNAS Kota Surabaya Serahkan Sertifikat UPZ kepada Masjid Cheng Hoo Surabaya
Surabaya, 23 Agustus 2024 – Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kota Surabaya hari ini secara resmi menyerahkan sertifikat Unit Pengumpul Zakat (UPZ) kepada Masjid Cheng Hoo Surabaya dalam sebuah acara yang berlangsung di kompleks masjid. Acara penyerahan sertifikat ini dihadiri oleh berbagai tokoh masyarakat, pengurus BAZNAS, serta jamaah Masjid Cheng Hoo. Sertifikat UPZ ini menandai pengakuan dan pemberian hak kepada Masjid Cheng Hoo untuk mengumpulkan dan mengelola zakat secara mandiri sebagai bagian dari upaya meningkatkan pengumpulan zakat di wilayah Surabaya. Wakil Ketua BAZNAS Kota Surabaya, Drs. Marjuki, MA. dalam perayaannya mengungkapkan, “Tinggal secara struktural sesering mungkin untuk mengadakan sosialisasi tentang hak dan kewajiban seorang muslim, terutama di sini tentang kewajiban membayar zakat . Karena apa? Di sebagian harta kita ada haknya orang miskin,” ujar beliau Sementara itu, Ketua Pengurus Masjid Cheng Hoo Surabaya, Ustadz Hasan, menyatakan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan. “Selama ini sering melakukan kegiatan-kegiatan baksos. Semoga dengan adanya UPZ ini maka semakin banyak yang mau berinfaq dan bersodaqah serta membayar zakat bisa melalui Cheng Hoo,” ujarnya. Acara diakhiri dengan doa bersama dan sesi ramah tamah antara pengurus BAZNAS dan jamaah masjid. Dengan adanya sertifikat UPZ ini, pengelolaan zakat yang dikelola di Surabaya akan semakin efisien dan mampu memberikan manfaat yang lebih besar bagi masyarakat.
BERITA23/08/2024 | Otnay
Info Rekening Zakat

Info Rekening Zakat

Mari tunaikan zakat Anda dengan mentransfer ke rekening zakat.

BAZNAS

Info Rekening Zakat